Jakarta, CSRINDONESIA – Lift yang berada di gedung Nestle Indonesia Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, terjatuh dari lantai tujuh (10/12). Sontak media massa ramai memberitakan tragedi tersebut. Dari informasi yang masih simpang siur disebutkan bahwa ada empat korban yang terdiri dari dua karyawan kantor dan dua karyawan perusahaan kebersihan ISS sedang berada dalam lift. Sempat tersiar kabar bahwa sementara satu korban tewas dari kantor Nestle sedang dibawa ke RS Siloam. Namun kabar terakhir PT Nestle mengklarifikasi dan membenarkan 2 karyawannya tewas dalam insiden tersebut.
Saat kejadian, beberapa karyawan malah ada yang mengira jatuhnya lift tersebut sebagai gempa. Tentu saja para pegawai di gedung bercat cokelat itu panic dan segera dievakuasi melalui tangga darurat.
Untungnya pihak Corporate Communication PT Nestle Indonesia tersebut sigap dalam menanggapi insiden yang terjadi. Mereka segera mengirimkan rilis resmi kepada media dan menyatakan pernyataan menyesal atas kejadian tersebut.
Berikut surat resmi dari PT Nestle Indonesia yang dikirimkan ke pihak media-media massa yang ada:
Kepada Yang Terhormat Rekan-rekan Media,
Kami sangat menyesalkan insiden yang terjadi di kantor pusat kami di pagi hari ini, di mana lift penumpang yang terdapat di dalam gedung kami jatuh. Sangat disesalkan saat insiden ini terjadi, tiga orang penumpang berada di dalam lift. Kami dengan segera mengevakuasi mereka ke rumah sakit terdekat.
Saat ini kami tengah berkoordinasi dengan rumah sakit dan terus mendampingi para anggota keluarga, yang merupakan prioritas utama kami. Sangat disayangkan, kami mendapatkan informasi bahwa dua karyawan kami meninggal dunia. Kami sungguh sedih dan menyesalkan hal ini, dan kami menyampaikan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada anggota keluarga yang ditinggalkan.
Kami akan terus mendampingi dan memberikan dukungan penuh bagi para anggota keluarga dari karyawan kami yang meninggal dunia serta cedera dalam masa-masa sulit ini. Kami juga tengah berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang untuk melakukan investigasi atas insiden ini.
Best regards,
a/n Nur Shilla Christianto
Head of Corporate Communication PT Nestlé Indonesia
Terlepas dari penyebab sebenarnya dari insiden tersebut yang masih dalam proses penyelidikan, kesigapan PT Nestle dalam menangani insiden ini patut diapresiasi sebagai langkah positif dalam menunjukkan tanggung jawab dan kepedulian kepada korban sekaligus menjaga citra perusahaan tetap bagus. (WAW)
