CSRINDONESIA – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berperan besar bagi roda perekonomian di Indonesia. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia menyebutkan per kuartal ke-IV 2022, UMKM berkontribusi sebesar 61 persen produk domestik bruto (PDB) Indonesia sekaligus mampu menyerap 97 persen tenaga kerja di Tanah Air. Guna dapat terus bertahan dan berkembang, UMKM dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi digital.
Dengan teknologi digital, proses bisnis UMKM menjadi lebih efisien, memperluas pasar, dan akses pendanaan secara daring. Data Kementerian Koperasi dan UMKM hingga Juni 2023, sebanyak 22,8 juta UMKM di Indonesia telah onboarding ke ekosistem digital. Saat ini angka tersebut juga akan semakin bertambah pada 2024. Sejalan dengan upaya pemerintah untuk mempercepat transformasi digital UMKM, Sinar Mas Land telah menginisiasi program UMKM Pasar Rakyat Go Digital sejak 2022.
Kali ini, Sinar Mas Land mengadakan Festival Pasar Rakyat Go Digital di Pasar Modern BSD City pada Rabu (11/10), serta dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki yang diwakili kehadirannya oleh Dr. Koko Haryono, S.Pd., M.M selaku Sekretaris Deputi Kementerian Koperasi, perwakilan pemerintah daerah, jajaran Direksi Sinar Mas Land, mitra perbankan (financial technology), mitra E-Commerce, mitra civitas akademika, para pedagang dan pengunjung pasar.
Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UMKM dalam keynote speechnya mengatakan, “Saya menyampaikan apresiasi kepada Sinar Mas Land sebagai pengembang kota mandiri BSD City yang telah menyelenggarakan program Festival UMKM Pasar Rakyat Go Digital sebagai bagian dari giat CSR. Tema yang diusung juga sangat relevan yaitu ‘Accelerating Micro, Small and Medium Enterprice Enter the Digital Ecosystem’ mengakselerasi hadirnya UMKM dalam ekosistem digital. Saya mengapresiasi para pelaku UMKM pedagang Pasar Modern BSD City yang selama ini sudah sangat fasih dalam menggunakan transaksi digital. Tercatat di Tahun 2022 penggunaan transaksi uang elektronik yang cukup besar mencapai Rp399,6 triliun. Besar harapan saya Sinar Mas Land juga Sinar Mas Group lainnya terus memberikan peluang kolaborasi lebih luas bagi UMKM binaan dan mitranya.”
