CSRINDONESIA – JAKARTA, di sebuah auditorium yang dipadati para pelaku bisnis dan pakar keberlanjutan, Sujono berdiri dengan tenang. Tangannya memegang piala Indonesia Corporate Sustainability Initiatives (CSI) 2025. Senyumnya samar, tetapi matanya berbinar. Ia tidak hanya memegang sebuah penghargaan. Ia memegang cerita tentang ratusan pedagang kaki lima, warung nasi, dan penjual sate yang bangkit.
“Ini bukan sekadar pengakuan. Ini adalah pengingat bahwa langkah kecil memberdayakan UMKM bisa menciptakan gelombang perubahan,” ujarnya, Kamis (16/10/2025), di hadapan para undangan di LSPR Institute of Communication & Business.
Hari itu, PT Federal International Finance (FIFGROUP) kembali menorehkan namanya di peta keberlanjutan Indonesia. Mereka meraih penghargaan dalam kategori Social Marketing (Editor Assessment) untuk program FIFestival Street Food 2025. Penghargaan diserahkan langsung oleh Pemimpin Redaksi Majalah SWA, Kemal E. Gani, kepada Sujono yang menjabat sebagai Environment, Social Responsibility & Sustainability Management (ESRSM) Department Head FIFGROUP.
“Terima kasih kepada Majalah MIX Marcomm. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi FIFGROUP untuk terus mengembangkan inisiatif keberlanjutan yang memberi manfaat nyata,” ucap Sujono, sesaat setelah menerima penghargaan.
Namun, di balik piala dan pita penghargaan, ada narasi yang lebih dalam. Sebuah cerita tentang bagaimana sebuah perusahaan pembiayaan memilih untuk tidak hanya berbisnis, tetapi juga membangun fondasi ekonomi dari lapisan paling dasar para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Lebih dari Sekadar Festival Makanan
FIFestival Street Food 2025 bukanlah program sekali jalan. Ia adalah bagian dari pilar FIFGROUP Sejahtera, sebuah inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi.
Program ini menjadi wadah promosi kuliner rakyat di berbagai kota besar Indonesia. Lebih dari itu, ia menjadi ruang edukasi literasi keuangan dan pengelolaan bisnis bagi pelaku UMKM. Peserta tidak hanya diberi panggung untuk berjualan, tetapi juga dibekali keterampilan mengelola keuangan, pemasaran digital, dan peningkatan kualitas produk.
“Melalui program ini, kami ingin menggerakkan semangat kewirausahaan di kalangan pelaku usaha mikro, khususnya di sektor kuliner rakyat,” jelas Sujono. “Kami percaya, dukungan yang konsisten terhadap UMKM akan memperkuat fondasi ekonomi nasional.”
Sejak diluncurkan, FIFestival Street Food telah menjangkau lebih dari 10 kota besar di Indonesia. Ratusan pelaku UMKM kuliner terlibat. Ribuan pengunjung memadati setiap event. Dampaknya nyata. Program ini berkontribusi langsung pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) dan nomor 10 (Pengurangan Ketimpangan).
Jalan Panjang Menuju Legitimasi
Indonesia Corporate Sustainability Initiatives (CSI) 2025 yang diselenggarakan Majalah MIX Marcomm (SWA Media Group) ini adalah gelaran ke-10. Ajang ini tidak main-main. Penilaiannya dilakukan berdasarkan dua pendekatan utama, Professional Assessment dan Editor Assessment. Kategori yang dinilai beragam, mulai dari Social Marketing, Cause Promotion, hingga Circular Economy.
Program-program yang dilombakan harus melewati tahap presentasi dan penilaian oleh pakar keberlanjutan serta proses Big Data Crawling. FIFGROUP, dengan program FIFestival Street Food-nya, berhasil mencuri perhatian dewan juri dalam kategori Social Marketing.
Penghargaan ini bukan yang pertama bagi FIFGROUP. Namun, ia menegaskan konsistensi perusahaan dalam menjalankan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di setiap lini kegiatan.
Visi yang Menyala, Langkah yang Nyata
Sebagai anak perusahaan PT Astra International Tbk dan bagian dari Astra Financial, FIFGROUP memang punya komitmen besar. Mereka mengusung visi “Membawa Kehidupan yang Lebih Baik untuk Masyarakat”. Visi itu diwujudkan melalui kerangka keberlanjutan yang mereka sebut Sustainability Framework dan strategi Triple-P Roadmap Portfolio, People, dan Public Contribution.
Seluruh program keberlanjutan FIFGROUP dijalankan secara terintegrasi. Tujuannya jelas, menciptakan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan yang berkelanjutan.
“Kami aktif menginisiasi berbagai program yang sejalan dengan SDGs,” tegas Sujono. “Mulai dari pemberdayaan UMKM, peningkatan literasi keuangan, hingga penguatan kesejahteraan masyarakat di berbagai wilayah Indonesia.”
Di tengah hingar-bingar bisnis pembiayaan, FIFGROUP memilih untuk menyelam lebih dalam. Mereka tidak hanya melihat angka dan laba, tetapi juga cerita-cerita manusia di baliknya. Pedagang bakso yang bisa memperluas usahanya, penjual es keliling yang kini melek digital, dan ibu-ibu yang bisa menghidupi keluarga lebih layak.
Mereka percaya, sidik jari keberlanjutan tidak hanya tercetak di logo perusahaan, tetapi juga di setiap langkah nyata yang diambil. Dan penghargaan ini adalah pengakuan bahwa langkah mereka berada di jalur yang tepat. |WAW-CSRI
