Tangerang, CSR Indonesia- Setelah eco-wisata berdiri di kawasan Teluk Naga, Tangerang, Banten tahun 2013 lalu, kini Pertamina akan merealisasikan berdirinya penangkaran kepiting.
Namun, menurut Leman, Divisi Program Lingkungan CSR Pertamina, program penangkaran kepiting tersebut masih dalam tahap penggojlokan. Hal tersebut diakibatkan oleh biaya pembuatan tambak yang masih dalam perhitungan.
“Namun kami rencanakan tahun ini akan berjalan. Seperti di Bali yang sudah berjalan dan diekspor,” katanya.
Di tanah seluas seratus hektar are tersebut, Pertamina tak akan meminta sedikitpun pembagian hasil akan keuntungan yang warga dapatkan. Misalnya seperti, eco-wisata hutan mangrove yang saat ini sudah dikenal dengan penawaran trip yang tentunya membantu perekonomian masyarakat sekitar(SEA/foto Istimewa)