Home Berita Merayakan Bulan Bahasa dan Sastra dengan Sayembara Menulis Surat Kepada Menteri Pendidikan...

Merayakan Bulan Bahasa dan Sastra dengan Sayembara Menulis Surat Kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia

1739

CSRINDONESIA – Seperti biasanya, setelah riuh rendah perayaan HUT Kemerdekaan RI, maka pada Bulan Oktober kita akan merayakan Bulan Bahasa dan Sastra yang menyesuaikan momentum penringatan Hari Sumpah Pemuda.

Terkait dengan momen tersebut, maka Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa mengajak anak-anak siswa SD/Madrasah Ibtidaiah kelas 4, 5, dan 6 serta siswa SMP/Madrasah Sanawiah kelas 7 di seluruh Indonesia untuk mengikuti sayembara menulis surat kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Melalui kompetisi menulis surat yang kali ini mengangkat tema, “Membaca dan menulis adalah kunci menguasai dunia” penyelenggara mengharapkan bahwa dengan menulis surat, anak-anak dapat melatih cara menyampaikan perasaan dan pikiran dengan tulisan dan bahasa yang baik.

Selain itu, melalui kegiatan ini, siswa sekolah dasar dan menengah diharapkan dapat menyalurkan minat dan bakat karang-mengarang. Dengan begitu, kemampuan menulis mereka diharapkan akan semakin terasah dan terus meningkat.

Syarat Surat:
1. Isi surat dapat berisi pandangan, kritik yang membangun, harapan, atau cita-cita terhadap masa depan pendidikan dan kebudayaan di Indonesia .
2. Isi surat tidak mengandung pornografi dan tidak berpotensi menimbulkan konflik yang berkaitan dengan SARA.
3. Surat yang ditulis harus jujur karya pribadi siswa (bukan karya yang dipikirkan atau dituliskan oleh orang lain) dan asli (bukan saduran atau terjemahan), belum pernah dipublikasi, dan belum pernah diikutsertakan dalam sayembara apa pun.
4. Isi surat mencakup 3-6 paragraf.
5. Surat ditulis dengan menggunakan bahasa Indonesia.
6. Surat yang sama dikirim dalam dua bentuk. Pertama, bentuk tulisan tangan asli
siswa peserta, ditulis menggunakan pulpen. Kedua, bentuk ketikan rapi 1,5 spasi dengan huruf Times New Roman 12 atau Arial 11. Kedua bentuk surattersebut menggunakan kertas HVS ukuran A4.
7. Peserta boleh mengirim lebih dari satu buah surat, maksimal dua buah surat.
8. Surat yang dikirim kepada Panitia harus dilampiri biodata dan fotokopi kartu pelajar atau surat keterangan lain dari kepala sekolah yang menyatakan bahwa peserta adalah siswa SD/MI, SMP/MS

Pengiriman Naskah:
1. Naskah asli diperbanyak lima lembar, lalu dikirim ke panitia melalui pos atau kurir.
2. Peserta harus menuliskan alamat dengan jelas beserta nomor telepon (sekolah dan pribadi) agar mudah dihubungi oleh Panitia melalui pos, telepon, pos-el (e-mail), dsb. Di bagian depan kiri atas amplop harap dicantumkan tulisan: Sayembara Penulisan Surat untuk Menteri.
3. Naskah yang masuk menjadi milik Panitia dan tidak akan dikembalikan.
4. Pengiriman naskah paling lambat 15 Agustus 2016 (cap pos).

Penilaian:
1. Penilaian akan dilakukan di Badan Bahasa, Jakarta.
2. Penilaian dan penentuan pemenang sayembara akan dilakukan oleh lima orang juri yang terdiri atas pakar dan praktisi yang di bidang ilmu komunikasi, sastra, pendidikan, dan bahasa.
3. Penilaian mencakupi segi keorisinalan isi, keaslian tulisan, tema/gagasan, kelogisan, penulisan, dan penggunaan bahasa.
4. Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat dan tidak diadakan surat-menyurat.

Pengumuman:
Pengumuman pemenang sayembara dilakukan melalui media siber: laman, pesan pendek (SMS), dan media sosial lainnya, serta surat pemberitahuan langsung ke para pemenang pada minggu kedua September 2016.

Hadiah:
1. Para penulis terbaik akan mendapat hadiah uang tunai (dipotong PPh sebesar 5%). Pemenang 1: Rp10.000.000,00, Pemenang 2: Rp8.000.000,00, Pemenang 3: Rp6.000.000,00, Pemenang 4: Rp5.000.000,00, Pemenang 5: Rp4.000.000,00, Pemenang 6-10: Rp3.000.000,00.
2. Sepuluh penulis surat terbaik akan mendapat piagam penghargaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Buku Novel Sastra, dan Terbitan Badan Bahasa.

Fasilitas:
Sepuluh surat terbaik ditambah 50 surat favorit pilihan juri akan dibukukan dan dipublikasikan. Sepuluh penulis surat terbaik dan seorang pendamping direncanakan akan diundang dan diinapkan ke Jakarta selama empat hari, 26–29 Oktober 2016, untuk melakukan muhibah kebahasaan dan kesastraan serta menghadiri acara ‘Puncak Bulan Bahasa dan Sastra 2016’ yang dijadwalkan
diadakan pada 28 Oktober 2016.

Narahubung:
1. Ema Laura Kareth (Kantor: nomor ekstensi: 1224; Ponsel: 082248049730)
2. Laveta P. (Kantor: nomor ekstensi: 2202 dan 2203; Ponsel: 081285380168)
3. Munafsin Aziz (Kantor: nomor ekstensi: 1224; Ponsel: 08569251215)
4. Teguh Dewabrata (Kantor: nomor ekstensi: 1224; Ponsel: 081382264429

Alamat Panitia:
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Jalan Daksinapati Barat IV, Rawamangun Jakarta Timur, 13220.
Telepon: (021) 4706287, 4706288, 4896558, 4894564 Faksimile: (021) 4750407.
Laman: badanbahasa.kemdikbud.go.id. (WAW)