Jakarta, CSR Indonesia – Program Corporate Social Responsibility(CSR) merupakan program yang harus dimiliki setiap perusahaan sebagai komitmennya dalam membatu sesama, setelah keuntungan perusahaan diterima.
Banyaknya progra CSR sering menjadikan progra yang diusung jutru tak tepat sasaran. di tahun 2015, isu besar mengenai program CSR telah diprediksi berdasarkan penelitian CSR Asia. Penelitian yang dilakukan oleh para ahli CSR di kawasan Asia tersebut dirilis dalam website www.eco-business.com.
1. Perubahan Iklim dan Air
Perubahan iklim akan berdampak pada kelagsungan bisnis, ketahanan, dan keamanan rantai pasokan makanan. Hal ini tentunya akan berdampak pada perusahaan-perusahaan yang mengeksplor lingkungan untu berhadapan dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat dan masyarakat. Untuk itu, pemilihan program CSR pada isu ini sangatlah penting di tahun 2015 ini.
2. Tata Kelola Perusahaan, Keterbukaan, dan Anti-Korupsi:
Tren terhadap peningkatan transparansi dan akntabilitas semakin meningkat di tahun 2015 ini. Ketimpangan antara orang kaya dan miskin akan memperlebar konflik sosial. Dalam hal ini, dibutuhkan peran perusahaan untuk mengadakan program penciptaan lapagan kerja dan kewirausahaan yang mendukung.
3. Investasi Komunitas dan Pembangunan Jangka Panjang:
Pada tahun 2015 ini, agenda pembangunan berkelanjutan sedang gencar dilakukan masyarakat untuk menilai perusahaan yang mampu memberikan program jangka panjang yang akan mendorong kemandirian masyarakat dari segi ekonomi maupun sosial.
4. Hak Asasi Manusia dan Perdagangan Manusia:
Isu-isu HAM yang sedang berkembang akan berdampak pada reputasi, brand, dan potensi perusahaan. Di sini, masyarakat akan menilai bagi perusahaan-perusahaan yang kurang peduli terhadap isu HAM ini.
5. Kesenjangan dan Ketimpangan Sosial:
Dibutuhkan peran pebisnis di sini untuk menciptakan program yang akan berperan untuk meminimalisasi ketimpangan sosial. Misalnya dapat berupa program CSR berupa pelatihan keuangan.
(eco-business.com|SEA)