Jakarta, CSR INDONESIA – IPMI International Business School, mengundang warga sekitar untuk memperkenalkan Corporate Social Reponsibility (CSR)-nya pada Sabtu (24/10) di kampus IPMI, Kalibata, Jakarta Selatan.
Jimmy Gani, MPA, Executive Director & CEO IPMI pada sambutannya mengungkapkan, IPMI merupakan sekolah bisnis bertaraf internasional yang terbaik di Indonesia. Kegiatan ini baru pertamakalinya diadakan dengan mengundang warga sekitar setelah berkiprah selama lebih dari 30 tahun.
“CSR ini sebetulnya sudah lama ada, namun implementasinya hanya berupa sumbangan-sumbagan saja. Kami berfikir sumbangan ini tidak terlalu memberi banyak faedah, sehingga kami berinisiatif dan mengembangkan bentuk CSR kami dengan mengundang warga untuk datang ke kampus IPMI dalam rangka seminar atau sekadar silaturrahim, duduk bersama dan saling berbagi pengetahuan juga pengalaman. Kebetulan di kampus kami ada materi pelajaran CSR yang diberikan kepada para mahasiswa di sini,” jelas Jimmy yang belum genap setahun menjabat Executive Director & CEO di IPMI.
Hadir dalam kesempatan itu perwakilan dari tujuh RT dan warganya, perwakilan dari para ketua RT dan RW maupun kelurahan di wilayah itu.
Berbagi pengalaman antar anggota menambah riuh suasana pertemuan, apalagi ada RT 3 yang mendapat penghargaan dalam mengelola bank sampah.
Memang untuk fokus soal CSR, IPMI masih bertumpu pada persoalan lingkungan hidup. Masalah sampah menjadi pokok pembicaraan yang seru dimana juga merambah ke persolan pendidikan. Jimmy berharap dengan adanya CSR IPMI, IPMI bisa memberikan kontribusi kepada warga sekitar.
Di perlukan komitmen yang kuat untuk bergerak dan focus pada apa yang sudah di kerjakan sehingga membuahkan hasil yang maksimal
“Kami ingin kegiatan ini menjadi kegiatan yang sustainable (berkelanjutan) dan tidak hanya sampai di sini saja. Pemberian buku-buku untuk membuat perpustakaan kepada masing-masing RT bisa terus di bina untuk menambah pengetahuan dan skill. Mungkin saja pada tahun depan kami bisa memberikan award kepada mereka dalam upaya meningkatkan kinerja, pengetahuan dan skill di masyarakat yang tidak hanya dalam bidang lingkungan hidup namun juga pendidikan, kesehatan, pengetahuan dan tekhnologi atau yang lainnya,” kata Jimmy optimis. (SUN)