Home Inovasi DJI dan Halo Robotics Hadirkan Teknologi Pencitraan Udara Mutakhir di Indonesia

DJI dan Halo Robotics Hadirkan Teknologi Pencitraan Udara Mutakhir di Indonesia

4574
“Kamera Zenmuse XT2, yang hari ini kami demonstrasikan untuk pertama kalinya di Indonesia, adalah permulaan dari berbagai solusi sederhana namun mumpuni yang akan kami perkenalkan ke pasar Indonesia. Disandingkan dengan seri drone Matrice kami yang canggih, namun mudah digunakan, maka perusahaan akan memiliki kemampuan untuk mengumpulkan dan menganalisa data dengan cepat, sehingga bisa meningkatkan efisiensi biaya, dan membuat keputusan bisnis yang cerdas tidak seperti biasanya.”

“Keahlian Halo Robotics di industri ini serta jaringan bisnis yang kuat akan digabungkan dengan solusi drone terbaik di kelasnya dari DJI, sehingga dunia usaha Indonesia akan lebih mudah untuk memanfaatkan teknologi drone sebagai sarana yang akan sangat membantu dalam mengantarkan bisnis mereka ke tingkat yang lebih tinggi.”

CSRINDONESIA- JAKARTA, DJI, perusahaan industri drone sipil dan teknologi pencitraan udara (aerial imaging), mengumumkan kerja samanya dengan Halo Robotics, distributor teknologi drone komersial terkemuka di Indonesia.

(dari kiri ke kanan)  Johannes Soekidi, Managing Director Halo Robotics (PT. Halo Indah Permai); Jan Gasparic (Head of Enterprise Partnerships, DJI); Yulianus Ladung (Ideam Aeternam – Founder & Chief Pilot);  Dwi Okiyanto (UAV – GIS Department Manager, Great Giant Pineapple, PT. Great Giant Pineapple). Oksy Rahim (Aerial Inspection Supervisor, CAM Sistem Indonesia, PT. CAM Sistem Indonesia), Eli Moselle (President Director, Halo Robotics).
Kemitraan ini diharapkan mampu memberikan solusi komersil DJI sehingga bisa diakses oleh para profesional dan perusahaan yang berencana memanfaatkan teknologi drone untuk mendukung operasi bisnis dan alur kerja perusahaan mereka.

Head of Enterprise Partnerships DJI, Jan Gasparic, menyatakan, “Keahlian Halo Robotics di industri ini serta jaringan bisnis yang kuat akan digabungkan dengan solusi drone terbaik di kelasnya dari DJI, sehingga dunia usaha Indonesia akan lebih mudah untuk memanfaatkan teknologi drone sebagai sarana yang akan sangat membantu dalam mengantarkan bisnis mereka ke tingkat yang lebih tinggi.”

“Kamera Zenmuse XT2, yang hari ini kami demonstrasikan untuk pertama kalinya di Indonesia, adalah permulaan dari berbagai solusi sederhana namun mumpuni yang akan kami perkenalkan ke pasar Indonesia. Disandingkan dengan seri drone Matrice kami yang canggih, namun mudah digunakan, maka perusahaan akan memiliki kemampuan untuk mengumpulkan dan menganalisa data dengan cepat, sehingga bisa meningkatkan efisiensi biaya, dan membuat keputusan bisnis yang cerdas tidak seperti biasanya,” jelasnya.

Zenmuse XT2 (XT2)adalah kamera pengolah panas yang mumpuni, dan dapat mengubah data menjadi informasi yang bisa dimanfaatkan. Stabilisasi menggunakan teknologi Gimbal,serta desain dual-sensor yang memadukan radiasi radiometrik FLIR® serta kamera visual dengan resolusi 4K memungkinkan para pengguna untuk melihat data thermal dan visual secara bersamaan. Hal ini menghadirkan data dan detail gambar yang tak tertandingi untuk beragam penggunaan, mulai dari inspeksi industrial hingga tindakan-tindakan keselamatan umum.

Para operator drone profesional dapat menggunakan fitur cerdas yang tersedia, seperti teknologi FLIR MSX® untuk menggabungkan data visual dan pencitraan thermal ke dalam satu gambar, sehingga pengguna bisa mudah mengidentifikasi obyek perhatian.

Selain itu, fitur Spotlight Pro dari DJI memungkinkan operator untuk memusatkan perhatian pada pengoperasian penerbangan yang aman serta analisa data saat kamera secara otomatis melacak obyek melalui dua mode penerbangan cerdas: QuickTrack untuk memusatkan kamera pada area yang dipilih sementara HeatTrack secara otomatis untuk melacak objek terpanas dalam tampilan.

Sedangkan fitur Temp Alarm bisa menafsirkan data thermal secara real-time dan memperingatkan operator drone ketika suhu objek melebihi ambang maksimal.

Zenmuse XT2 kompatibel dengan drone DJI Matrice 200 Series dan Matrice 600 Pro. Dengan rancangan yang tahan banting serta perlindungan IP44 membuat kamera ini bisa diterbangkan dalam berbagai kondisi cuaca termasuk hujan, asap dan kabut. Dengan kamera visual 12 megapiksel, kamera ini tersedia dalam dua resolusi sensor termal 640 x 512 atau 336 x 256, dengan lensa 9mm, 13mm, 19mm, dan 25mm.

“Para pelanggan kami selalu mencari alat dan teknologi baru yang bisa meningkatkan efisiensi dan mengoptimalkan proses kerja. Oleh karena itu, drone saat ini makin menjadi bagian besar dari operasi mereka,” jelas Eli Moselle, Presiden Direktur Halo Robotics.

“Kami sangat bersemangat dengan kemitraan bersama DJI ini, dan kami tidak sabar
untuk menghadirkan solusi dan produk DJI yang terpercaya dan bisa berdampak positif bagi banyak industri penting di Indonesia,” pungkasnya berharap | CSRI/WAW.