JAKARTA, CSR Indonesia – Budiman Sujatmiko DPR RI Komisi II mengikuti pelepasan 50 pemuda-pemudi yang akan pergi ke beberapa desa di Indonesia. Para pemuda-pemudi tersebut Mendampingi dan mempublikasikan pengetahuan penduduk desa melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
“Keberadaan rekan-rekan sebagai pendamping sistem informasi desa dan Kawasan ini adalah akan menjadi suatu simbol bahwa anak muda, kaum intelektual muda, mahasiswa, sekarang ingin menyatukan dua entitas yang sangat berharga bagi bangsa ini yaitu Kampus dan Kampung,” paparnya di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informasi (13/04/2015).
Ia meyakini ketika kampung bertemu dengan Ilmu Pengetahuan, Teknologi Informasi dan Komunikasi, kemudian juga media sosial maka tidak ada yang mustahil bagi kampung.
Pemuda-Pemudi ini akan menjadi “Prajurit-prajurit” untuk mendampingi orang kampung bagaimana mengumpulkan pengetahuan mereka yang sudah ratusan tahun ke seluruh dunia.
Karena menurut Budiman Sujatmiko orang kampung juga punya pengetahuan yang banyak seperti bercocok tanam, perbintangan, cuaca dan lain-lain. (HAG)
