CSRI, BALI,– Dalam event #CSRINDONESIAAWARDS2019 Kayuh Wooden Bike didapuk mendapat penghargaan tertinggi untuk kategori Insan Gagas Gemilang Kayuh Wooden Bike adalah yang pertama di Dunia.
Event tahunan yang digelar oleh Majalah CSRINDONESIA dan Media Online CSR-Indonesia.com ini berlangsung SwissBel – Resort Sanur Bali pada 30-31 Juli 2019.
Pengagas Kayuh Wooden Bike yaitu Didi Diarsa dan Maulidan Isbar awalnya merasakan adanya kebosanan, kepenatan saat merasakan macet dijalan raya hingga tidak tahan dengan polusi yang ada. Hal ini keduanya terinspirasi untuk meminimalisir masalah tersebut.
Keduanya kemudian mencoba membuat inovasi dari sepeda yang ramah lingkungan dengan nama Kayuh Wooden Bike, sepeda unik yang menggabungkan alam, kultur, dan teknologi.
Respon ini sangat cocok dengan #CSRINDONESIAAWARDS2019 yang bertema “CSR The Power of Life : Revolusi Industri 4.0” dimata media CSR INDONESIA ini satu gambaran keterwakilan kita saat ini. “Kayuh masuk dalam kekuatan ini dan cocok dengan yang kita usung di tahun 2019 ini dalam award tahunan kami,” ujar Ussie Pemimpin Redaksi Majalah CSR INDONESIA pada 30 JUli 2019 di Sanur Bali.
Kayuh adlaah Sepeda berbahan dasar kayu. Mereka mengklaim bahwa sepeda kayu buatan mereka adalah yang pertama di dunia. Kayu yang diolah pun tidak sembarang kayu, mereka memanfaatkan limbah pohon karet karena pohon karet dianggap lebih elastis jika dibandingkan jenis kayu dari pohon lain. Selain itu limbah pohon karet biasanya digunakan untuk kayu bakar saja.
Maulidan Isbar, Co-Founder dari Kayuh Wooden Bike yang menerima penghargaan #CSRINDONESIAAWARDS2019 untuk kategori Insan Gagas Gemilang mengatakan bahwa proses ini tidak sebentar. “Kami sudah tiga tahun berjalan sampai kini. Kenapa dengan kayu karet karena memiliki daya elastisitas yang sangat tinggi dan memakai teknik bending kayu ini tidak gampang patah dan bisa melipat dari ujung ke ujung,” papar Lidan demikian sapaan Maulidan kepada CSRINDONESIA.
Bahwa Kayuh Wooden Bike saat ini terus menjadikan pengembagan adalah satu proses. Bahkan secara karakter Kayuh Wooden Bike ini juga kini sudah customize anak negeri dengan style sesuai kultur tanah air.
“Kami membuat dengan pola dan gaya sepeda nusantara, jadi kami membuatnya sesuai kultur daerah namun tetap punya nilai yang tinggi,” ujar peraih juara Wirausaha Muda Berprestasi Jawa Barat ini.
Saat ditanya soal #CSRINDONESIAAWARDS2019 yang diperolehnya untuk kategori Insan Gagas Gemilang Lidan mengatakan, “Penghargaan bagi saya adalah suatu pencapaian untuk selalu meningkatkan kualitas diri dan kualitas program yang saya lakukan. Dengan mendapatkan penghargaan kategori Insan Gagas Gemilang pada kegiatan CSR Indonesia Award 2019, membuat saya semakin yakin bahwa negeri ini selalu butuh anak muda sebagai nutrisi penyegar tubuh ibu pertiwi,” tegas peraih
Juara 1 National Tourism Video Branding, Bali dan Pemuda Pelopor Kab Bogor Jawa Barat ini mantap.
Tentang Maulidan Isbar
Pendidikan
-SMAIT PONPES NURUL AMANAH (tasikmalaya)
-S-1 Pariwisata Universitas Pancasila, Jakarta
Organization
-Dewan Pengurus Nasional Asosiasi Duta Wisata Indonesia
-Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah DKI Jakarta
-Ketua BPC HIPMI Depok
-Dewan Kepemudaan Nasional
-Ketua Umum Ikatan Alumni Ponpes Nurul Amanah Tasikmalaya
-Ketua Bidang Hubungan Internasional Badan Penyelamat Wisata Tirta
Aktivitas
-Co-Founder & CEO Kayuh Wooden Bike Indonesia
-Founder & Chairman Speech Clinic
-Founder & Executive Director Sekolah Wisata Indonesia
Penghargaan
-Juara 1 National Tourism Video Branding, Bali
-juara Wirausaha Muda Berprestasi Jawa Barat
-pemuda pelopor kab bogor
|CSRI/AME