CSRINDONESIA – Bali, 2 Mei 2024, Konferensi Asia Pasifik untuk Media, Periklanan, dan Pemasaran (APMF) kembali digelar untuk edisi kesepuluhnya pada 1-3 Mei 2024, di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Bali.
Mengusung tema “Make Your Mark”, APMF 2024 mengajak peserta untuk menciptakan penghidupan warisan yang akan bertahan lama, di tengah dinamika industri dan konsumen yang terus mengalami perubahan perilaku.
“Setiap individu memainkan peran penting dalam membentuk masa depan industri. Tema ini berfungsi sebagai ajakan bertindak untuk mengeluarkan potensi penuh mereka, berkontribusi pada kebaikan yang lebih besar, dan menginspirasi perubahan positif demi kemajuan industri,” jelas Devi Attamimi, Wakil Ketua dari APMF.
APMF 2024 kali ini menyoroti dinamika dan tren pemasaran, media, dan komunikasi industri di tengah perkembangan teknologi yang begitu pesat seperti kecerdasan buatan (AI), serta semakin menguat perannya sebagai platform utama bagi para pelaku industri untuk bertukar ide, wawasan, dan inovasi menavigasi tantangan dunia bisnis saat ini yang semakin kompleks.
“Seiring berjalannya waktu, peran APMF menjadi semakin penting untuk dibagikan kepada para pemimpin dan inovator wawasan, serta mendefinisikan praktik terbaik yang dapat menginspirasi generasi berikutnya. APMF adalah tempatnya kolaborasi yang berdampak terjalin dan legenda industri tercipta,” jelas Andi Sadha, Ketua APMF dalam sambutan pembukaan acara.
APMF tahun ini diikuti lebih dari 1000 peserta dari berbagai latar belakang dan keahliannya, yang mengikuti berbagai kegiatan seperti pembelajaran praktik melalui Lab APMF, wawasan yang menggugah pikiran dalam sesi konferensi, pengalaman menarik di Expo Immersive Taman bermain, dan membangun koneksi yang bermakna melalui sesi networking.
Membawa semangat yang sama, lebih dari 75 pembicara juga menyuarakan pentingnya berinovasi dengan strategi kreatif dan inovatif yang berpusat pada pengalaman konsumen. Ada Antropolog Digital Brian Solis, Deputi Presiden Direktur BCA Armand Hartono, Pendiri Ketel Hakuhodo Kentaro Kimura, dan Chief Revenue Officer 88Rising Mike Chuthakieo.
Sebelum sesi konferensi, pembicara ternama dari APMF Lab juga turut membekali peserta dengan wawasan praktis dan studi kasus dunia nyata untuk membantu mereka meninggalkan pengalaman jangka panjang yang berdampak pada keterlibatan konsumen dan promosi merek. Pembicara terkait hal ini diantaranya ada Founding Mitra TMT MASA DEPAN Scott Thomson, Presiden Direktur SMESCO Leonard Theosabrata, serta Co-Founder Bapak2ID Nuang2000 dan James jan Markus.
“APMF 2024 telah memberikan wawasan yang sangat berharga bagi profesional kreatif seperti saya. Suasana inspiratif dan kolaboratif memungkinkan para pembicara dan peserta untuk bertukar ide dan pengalaman tentang cara berinovasi dan beradaptasi,” pungkas pembuat konten, Andovi da Lopez, yang kali ini menjadi pembicara APMF untuk kedua kalinya, atas kesannya yang mendalam. |WAW-CSRI